Menjaga Kehamilan Muda Bagi Clencies!

Ketika Clencies hamil apalagi untuk yang pertama kali, ada rasa tidak nyaman yang muncul. Meski memicu rasa yang tidak nyaman tersebut, menjaga kehamilan muda sangat penting agar Si Kecil dalam janin dapat berkembang dengan baik sejak dini.

Tips menjaga kehamilan muda

Mulai cek kandungan

Kontrol kandungan rutin biasanya bisa Clencies lakukan setelah Clencies mencapai usia kehamilan 10 minggu meski bisa juga dimulai pada minggu ke-8 atau ke-12. Saat kunjungan Clencies yang pertmaa, hal yang biasanya diperiksakan meliputi kesheatan Clencies secara umum, kesehatan Ayah, dan riwayat kesehatan kedua keluarga.

Memeriksakan kandungan berguna buat Clencies memantau kemungkinan adanya risiko komplikasi kehamilan yang serius. Sehingga dapat diminimalisir bahkan dicegah dengan perawatan yang tepat.

Mengatasi keluhan saat hamil

Clencies yang hamil muda mengalami berbagai keluhan yang umum seperti mual, muntah, nyeri payudara, sering buang air kecil, pusing, mudah lelah, serta ngidam. Clencies juga mungkin akan lebih sensitif terhadap bau tertentu. Ada tips nih buat Clencies mengatasi berbagai keluhan saat hamil muda, di antaranya:

Clencies bisa mengonsumsi makanan dengan porsi kecil tapi sering untuk meredakan gejala mual dan muntah. Selain itu minum air putih dan banyak istirahat dapat mengatasi rasa lemas Clencies di awal kehamilan, lho.
Perbanyak mengonsumsi air putih dapat mencegah sembelit saat hamil muda. Lakukan olahraga juga ya, Bun.
Untuk mengatasi seringnya buat air kecil, Clencies bisa membatasi konsumsi minuman berkafein seperti kopi, the, dan soda. Karena dapat meningkatkan produksi urine dan membuat Clencies sering buat air kecil. Selain itu jangan terbiasa menahan buang air kecil ya, Clencies. Karena dapat membuat otot dasar panggul mejadi lemah.
Selanjutnya untuk menghindari gejala pusing, Hindari berdiri terlalu lama dan jangan mengubah posisi tubuh secara tiba-tiba. Ketika Clencies hendak beridir dari posisi berbaring, lakukan secara perlahan dengan memiringkan tubuh dulu
Menjaga pola hidup sehat

Salah satu risiko yang dapat memicu risiko kehamilan seperti keguguran, bayi lahir prematir, dan ganguan plasenta adalah pola hidup yang kurang sehat. Clencies hisa menghentikan kebiasaan merokok dan mengonsumsi minuman beralkohol saat hamil. Imbangi dengan asupan nutrisi seimbang dan juga olahraga ya, Clencies.

Mengendalikan kondisi emosional

Perubahan hormon yang terjadi selama kehamilan membuat Clencies jadi emosional. Hal ini tentu membuat suasana hati menjadi berubah-ubah. Ketika kehamilan masih muda, Clencies mungkin akan merasa cemas. Cemas dengan kondisi Si Kecil, cemas dengan kemampuan mengasuh, hingga cemas soal kemampuan finansial. Namun mencemaskan hal-hal tersebut bisa menyebabkan Clencies menjadi stres, lho. Meski normal buat Clencies mengalami perubahan emosi yang naik turun, tapi ingat untuk tidak memaksakan diri sendiri yaa.

Mewaspadai tanda-tanda bahaya kehamilan

Menjaga kehamilan muda juga termasuk selalu waspada akan tanda bahaya kehamilan. Munculnya flek atau perdarahan ringan saat trimester pertama adalah kondisi yang wajar. Namun bila perdarahan berlebih diikuti dengan rasa sakit di perut ada baiknya Clencies waspada.

Selain perdarahan berlebih, bila cairan vagina yang keluar saat hamil mengalami peruabahn warna, bau, atau menimbulkan rasa gatal maka Clencies harus waspada. Kondisi tersebut bisa jadi tanda infeksi yang perlu segera ditangani oleh dokter kandungan. Infeksi juga dapat menimbulkan rasa nyeri saat buang air kecil atau sensasi panas.